Pergi Joging, HP di Kamar Diembat Maling - Kaltara Pos

PROKAL.CO, TANJUNG SELOR - Masalah ekonomi kadang membuat orang gelap mata. Hingga berani menghalalkan segala cara untuk mendapatkan apa yang dia inginkan. Tak terkecuali dengan mencuri saat melihat ada kesempatan.

Seperti dialami salah seorang warga bernama Yuni. Dia mengaku kehilangan barang berharga di dalam rumahnya, yakni satu unit handphone (HP) yang selama ini digunakan untuk berkomunikasi. Yuni mengatakan, di HP tersebut banyak nomor penting.

“Saya kan seorang pekerja swasta mas, HP itu penting sekali dalam menunjang pekerjaan saya,” ujar warga Jalan Silva Rahayu, Kecamatan Tanjung Palas Tengah ini kepada Kaltara Pos, kemarin (21/9).

Dia mengatakan, HP miliknya itu hilang sejak Selasa (19/9) di rumahnya di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Tanjung Selor Hilir. Handphone miliknya itu raib saat disimpan di dalam kamarnya.

“Saya simpan di dalam kamar, saya ingat itu baru pulang dari joging di sekitar Tugu Cinta Damai. Nah saya mau menelpon teman waktu itu, saya tanyalah suami saya, dan dia tak tahu di mana letaknya,” bebernya.

Yuni pulang joging sekira pukul 16.00 Wita. Sesampainya di rumah dia mencari HP itu hingga keluar rumah dan masuk lagi ke dalam kamar hingga ke dalam dapur. Tapi handphone-nya merek Samsung J7 itu tak ditemukan.

Yuni mengatakan, handphone-nya hilang sekira pkul 18.30 Wita. “Suami saya kira saya bawa pergi joging, saya bilang saya taruh di rumah, tepatnya di dalam kamar,” ucapnya.

Yuni pun bertanya kepada tetangganya bernama Deviani. Ternyata itu juga kehilangan HP. Menurut Devi, dia kehilangan sejak ada dua laki-laki ke rumahnya. Sehingga Yuni juga curiga dua anak itulah yang mengambil handphonenya. “Saya curiganya pelakunya itu anak yang baru SMP, kata tetangga itu dua orang. Memang anak itu sering ke sini,” jelasnya.

Yuni mengatakan, masalah harga handphone miliknya tidak masalah. Yang dia butuhkan adalah isinya, baik berupa kartu memori maupun kartu SIM-nya. Ditaksir kerugian yang dia alami sebesar RP. 1.850.000. Dia pun melaporkan kejadian itu ke pihak berwajib.(mul)

Let's block ads! (Why?)